Ambruknya Prinsip Kolektif Kolegial
JAKARTA - Kuatnya dominasi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Firli Bahuri dalam setiap pengambilan keputusan ditengarai menghilangkan mekanisme kolektif kolegial di jajaran pemimpin lembaga antirasuah ini. Penangkapan Kepala Bagian Kepegawaian Universitas Negeri Jakarta Dwi Achmad Noor, yang diduga hendak menyuap pejabat di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pada Mei lalu, adalah contoh teranyar.
Tim Deputi Penindakan KPK menangkap Dwi
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini