Bermalam di Surabaya Kecil
Pelabuhan Sapeken mendadak ramai. Sebuah kapal bernama Perintis sedang bersandar untuk menurunkan penumpang serta muatan dari Kalianget dan Kengean. Oleh warga Sapeken, kapal ini dikenal sebagai kapal terbagus yang melintas di pulau itu setiap 14 hari sekali.
Warga Sapeken menyebut pelabuhan ini sebagai jembatan. Alasannya, karena dermaganya hanya berupa jalan cor beton selebar 3 meter berbentuk huruf L. Jembatan ini, bagi warga Sapeken, merupakan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini