maaf email atau password anda salah


Sinyal

Rupiah Masih Akan Menguat

JAKARTA -- Minimnya data ekonomi yang dirilis menjelang akhir bulan membuat pelaku pasar kembali mengoleksi dolar Amerika Serikat. Di transaksi pasar uang kemarin, rupiah ditutup melemah 16 poin (0,14 persen) ke level 11.665 per dolar Amerika. Penguatan rupiah yang sebelumnya cukup tajam hingga menembus posisi 11.600 memicu dolar kembali diburu karena nilai tukarnya dianggap sudah murah.

Analis dari PT Monex Investindo Futures, Albertus Christian, mengatakan rupiah sedikit goyah oleh aksi profit taking pelaku pasar. "Minimnya data ekonomi Amerika yang dirilis pekan ini membuat investor tidak mengambil risiko dengan memegang portofolio rupiah."

arsip tempo : 171429487750.

. tempo : 171429487750.

JAKARTA -- Minimnya data ekonomi yang dirilis menjelang akhir bulan membuat pelaku pasar kembali mengoleksi dolar Amerika Serikat. Di transaksi pasar uang kemarin, rupiah ditutup melemah 16 poin (0,14 persen) ke level 11.665 per dolar Amerika. Penguatan rupiah yang sebelumnya cukup tajam hingga menembus posisi 11.600 memicu dolar kembali diburu karena nilai tukarnya dianggap sudah murah.

Analis dari PT Monex Investindo Futures, Albertus Christia

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 28 April 2024

  • 27 April 2024

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan