RI Minta Amerika Hitung Ulang Dampak Sawit

JAKARTA - Indonesia meminta pemerintah Amerika Serikat menghitung ulang dampak emisi rumah kaca yang dihasilkan industri kelapa sawit (crude palm oil/ CPO). Menurut Menteri Perdagangan Gita Wiryawan, Amerika harus menggunakan metode penghitungan yang berbeda. "Selama ini, Amerika menggunakan data-data yang bersifat asumsi bukan riil," kata dia.

Pernyataan itu disampaikan Gita sebagai tanggapan atas pernyataan Amerika awal tahun ini. Pada 27 Januari

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya