Tuntutlah Ilmu Sampai ke Jerman
ARUS mahasiswa Indonesia yang melanjutkan studi ke Jerman kembali meninggi setelah sempat anjlok di pengujung 1990-an akibat krisis moneter. Yang terbanyak adalah tamatan SMA, yang datang dengan biaya sendiri. "Sekarang ini sekolah di Indonesia atau Jerman sama saja biayanya. Padahal sekolah di Jerman lebih banyak keunggulannya," kata Andhika Yopi Setiawan Putra, 18 tahun, lulusan SMA 1 Yogyakarta, yang biasa dipanggil Yopi.
Wendy, 18 tahun, bahkan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini