Harian
Berita mendalam harian terbit empat kali sehari untuk memenuhi kebutuhan informasi Anda.
Pilih edisi harian lainnya
BERKALA


15 April 2025 | 06.00
Bagaimana Pelonggaran TKDN Bisa Merugikan IndustriTampilkan ringkasan berita
Pembaruan Artikel
Artikel selanjutnya pukul 09:00

Ekonomi
Bagaimana Pelonggaran TKDN Bisa Merugikan Industri- Kalangan industri menilai, jika pelonggaran TKDN tetap dipaksakan, industri dalam negeri tidak bergerak karena diimpit produk impor.
- Perubahan ketentuan TKDN merupakan salah satu usulan Apindo.
- Pemerintah akan membentuk satuan tugas deregulasi yang di antaranya akan membahas soal TKDN.

Ekonomi
Kala TKDN Menghambat Impor Kereta Bekas- Aturan TKDN pernah menghambat pengadaan kereta rel listrik dan pengembangan energi terbarukan.
- Fleksibilitas aturan TKDN yang dibutuhkan adalah membuka kembali peluang impor kereta bekas dari Jepang yang masih layak pakai.
- Aturan TKDN yang terlalu longgar bisa membuat produsen baterai lokal kehilangan daya saing dan memilih menjadi importir.

Kolom
Peluang Hampa Perang Dagang Amerika-Cina
- Indonesia sulit memanfaatkan peluang dari perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina.
- Perusahaan global tidak melirik Indonesia sebagai basis produksi karena iklim investasi yang buruk.
- Cara Prabowo mengelola ekonomi memperburuk kondisi Indonesia di mata investor.

Kolom
Menemukan Kembali Aktivisme Masyarakat Sipil- Negara dan aparatusnya kerap memandang sinis masyarakat sipil dengan menganggap mereka sebagai pengganggu, tukang protes, dan kritik tanpa solusi.
- Masyarakat sipil, terutama kaum muda, memiliki peran krusial dalam menjaga resiliensi demokrasi.
- Mahasiswa dan anak muda sebagai agent of change harus memiliki kepekaan dan peran signifikan sosial yang kuat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebelumnya
14 Apr 2025: Filosofi Nasionalisme dalam Sepak Bola

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TOPIK TRENDING
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dapatkan artikel dan analisis mendalam melalui kota surat elektronik Anda dengan mengikuti Nawala Tempo
carbon:arrow-right
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini