JAKARTA - Tren pelemahan indeks diperkirakan dibendung positifnya bursa saham global seiring dengan membaiknya data tenaga kerja dan angka pengangguran di Amerika Serikat. Analis PT Trust Securities, Reza Priyambada, memperkirakan sinyal pelemahan indeks tetap ada setelah indeks ditutup di bawah target support pekan lalu. "Namun diharapkan sentimen positif dari bursa saham global mampu menahan laju pelemahan indeks," katanya.
Akhir pekan lalu, indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia ditutup di level 4.925,48 atau melemah 53,03 poin (1,07 persen) dibanding penutupan pekan sebelumnya di level 4.978,51. Aksi jual asing yang cukup besar menyusul diturunkannya outlook ekonomi Indonesia oleh Standard & Poor menjadi penyebab koreksi tajam.