Perempuan Pengembara yang Menunggangi Seekor Lembu

Lapangan tempat pembakaran mayat itu telah senyap.

Tempo

Sabtu, 29 September 2018

Artie Ahmad

Lapangan tempat pembakaran mayat itu telah senyap. Sebentar lalu, suara gemeretak kayu yang membakar jasadnya masih terdengar riuh. Kini, tubuhnya telah habis dilalap api, meninggalkan abu dan segenggam sisa tulang-belulang yang tak bisa lebur dimakan bara. Tak lama setelahnya, dia melihat sisa tubuhnya dibawa pergi seorang kawan lama. Di dalam kendi yang dicat serupa emas itu, sisa tubuhnya disemayamkan. Entah mau dibawa ke mana sis

...

Berita Lainnya