Hukuman Mati Koruptor Dianggap Hanya Retorika Politik Jokowi

Pernyataan Jokowi dinilai tak konsisten karena ia justru memberi grasi kepada terpidana korupsi Annas Maamun.

Tempo

Selasa, 10 Desember 2019

JAKARTA - Pegiat antikorupsi menganggap pernyataan Presiden Joko Widodo soal hukuman mati bagi koruptor merupakan retorika politik belaka. Direktur Pusat Studi Konstitusi Fakultas Hukum Universitas Andalas, Feri Amsari, mengatakan pernyataan Jokowi yang seolah-olah menguatkan pemberantasan korupsi itu justru bertolak belakang dengan kebijakan pemerintah yang diduga melemahkan KPK.

"Bagi saya, ini hanya sebuah retorika politik yang akan menjadi pe

...

Berita Lainnya