Pendaftar Pimpinan KPK dari Polisi dan Jaksa Disorot

Berpotensi menimbulkan konflik kepentingan jika unsur polisi dan jaksa menjadi pemimpin KPK.

Tempo

Sabtu, 6 Juli 2019

JAKARTA - Pegiat antikorupsi dan peneliti meminta panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi berhati-hati dalam meloloskan pendaftar dari polisi dan jaksa. Peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Syamsuddin Haris, menilai pendaftar calon pimpinan KPK yang berasal dari polisi dan jaksa berpotensi menghadapi konflik kepentingan ketika terpilih. "Pasti nanti ada ewuh pakewuh kalau dia menindak kasus yang melibatkan temannya

...

Berita Lainnya