Anak dan Perempuan Dibidik Jadi Kurir Narkoba

Indonesia merugi Rp 41,2 triliun akibat penyalahgunaan narkoba.

Kamis, 25 Oktober 2012

JAKARTA - Sindikat narkotik dan obat berbahaya menggunakan anak dan perempuan sebagai kurir. Perekrutan kurir dilakukan sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan. "Biasanya memacari, lantas disuruh menjadi kurir," kata juru bicara Badan Narkotika Nasional, Sumirat Dwiyanto, di kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jakarta, kemarin.

Sumirat mengatakan, jaringan sindikat narkoba yang bercokol di Indonesia antara lain dari Pakistan, India

...

Berita Lainnya