Kemusyrikan Esoterik

Mohd. Sabri AR
Dosen Filsafat Universitas Islam Negeri Alauddin

Di Jalan Cinta semua berhala adalah
isyarat dan tanda...
Karena iman dan kufr
pada Wujud selalu
abadi dan tetap, maka kemusyrikan
dan ketauhidan adalah satu
(Syabistarî)

Syabistarî melontarkan aforisma cinta yang menggetarkan: ketaatan dan keingkaran adalah satu. Karena itu, paganisme, kemusyrikan, dan berhala adalah paras lain dari iman dan ketauhidan. Sebagai seorang teosof-penyair, Syabistarî tengah mengepakkan sayap 'irfan-nya, dan kelak menjadi satu genre pemikiran filsafat mistik paling berpengaruh pada Abad Pertengahan.

Kamis, 27 Februari 2014

Mohd. Sabri AR
Dosen Filsafat Universitas Islam Negeri Alauddin

Di Jalan Cinta semua berhala adalah
isyarat dan tanda...
Karena iman dan kufr
pada Wujud selalu
abadi dan tetap, maka kemusyrikan
dan ketauhidan adalah satu
(Syabistarî)

Syabistarî melontarkan aforisma cinta yang menggetarkan: ketaatan dan keingkaran adalah satu. Karena itu, paganisme, kemusyrikan, dan berhala adalah paras lain dari iman dan ketauhidan. Sebagai seorang teosof-penyair,

...

Berita Lainnya