Menghirup Perubahan Lewat Ponsel

Rabu, 16 April 2008

Antrean itu mengular. Senin lalu, panjang antrean bahkan hingga ke luar gedung. Remaja berbusana trendi, mahasiswa dengan kacamata hitam yang mahal, dan ibu-ibu separuh baya berjejal antre dengan para pekerja konstruksi bersepatu bot dekil dengan kaus kusam. Hari itu warga Kuba ingin membeli nomor telepon perdana untuk telepon seluler mereka.

Sejak pemerintah Kuba, yang kini dipimpin Raul Castro, mencabut kebijakan pelarangan kepemilikan telepon s

...

Berita Lainnya