Sinar Mas Land Targetkan Penurunan Emisi Karbon 35 Persen di 2034

Pencapaian target EBT ini tidak dapat dilaksanakan oleh pemerintah sendiri,tapi perlu peranan dari multi-stakeholders.#infotempo

Iklan

Rabu, 22 Maret 2023

Sinar Mas Land sebagai salah satu pengembang property terbesar di Indonesia turut mendukung inisiasi pemerintah dan mengambil bagian dalam mengurangi emisi CO2 melalui penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT). Hal ini untuk konsumsi listrik hijau melalui penggunaan sertifikat Energi Baru Terbarukan (EBT) atau Renewable Energy Certificate (REC) dari PT PLN (Persero). 

Kesepakatan penggunaan layanan REC tersebut ditandai dengan penandatangan perjanjian jual beli REC antara Sinar Mas Land sebagai pelanggan dan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Banten. REC ini diberikan PLN untuk lima gedung milik Sinar Mas Land diantaranya Sinar Mas Land Plaza Thamrin, Sinar Mas Land Plaza BSD City, My Republic Plaza BSD City, Green Office Park 1 BSD City, dan Green Office Park 9 BSD City, dengan penyediaan tahap 1 sebesar 613 mWh dan dilakukan secara bertahap yang akan tercapai 100 persen pembelian REC pada Januari 2025.

Staf Khusus Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia, Bidang Strategi Pencapaian Transisi Energi Ego Syahrial, mengatakan pengembangan EBT merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menurunkan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) yang sejalan dengan komitmen NDC. Dalam hal ini, Indonesia telah meningkatkan target NDC menjadi 32 persen dengan kemampuan sendiri, dan 43 persen dengan dukungan internasional pada tahun 2030. 

Pada 2022, sektor energi telah berhasil menurunkan sekitar 95 juta ton CO2. Transisi energi menuju energi bersih dan akselerasi pencapaian target EBT ini tidak dapat dilaksanakan oleh pemerintah sendiri, tapi diperlukan peranan dari multi-stakeholders baik dari Instansi Pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), swasta, akademisi, asosiasi, hingga masyarakat. 

"Kami sangat mengapresiasi atas upaya Sinar Mas Land yang telah memanfaatkan REC untuk 5 gedung kantor yang telah tersertifikasi menjadi green building. Semoga penggunaan REC dapat berlanjut pada inisiatif penggunaan EBT di seluruh fasilitas Sinar Mas Land," kata dia.

Ia pun berharap, upaya ini juga dapat mendorong pihak swasta lainnya untuk memanfaatkan EBT melalui penerapan prinsip Environmental, Social, dan Corporate Governance (ESG). "Sehingga dapat mempercepat pelaksanaan transisi energi untuk mencapai target NZE pada 2060," ujarnya.

Berita Lainnya