Instrumen Hijau Pasar Modal Indonesia

Pemerintah meminta Bursa Efek Indonesia meluncurkan platform perdagangan karbon untuk menyambut KTT G20 di Indonesia pada tahun depan. OJK akan memberikan disinsentif bagi sektor-sektor ekonomi yang belum "hijau".

Tempo

Rabu, 17 November 2021

JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto meminta Bursa Efek Indonesia (BEI) segera meluncurkan platform perdagangan karbon untuk menyambut momentum presidensi G20 di Indonesia pada 2022. “Dalam masa presidensi (tuan rumah) tahun ini hingga tahun depan, diharapkan carbon trading bisa diluncurkan. Ini menjadi pekerjaan rumah untuk BEI,” kata Airlangga dalam acara CEO Networking, kemarin.

Ia menyatakan pemerintah akan...

Berita Lainnya