SETELAH Mahkamah Konstitusi menolak gugatan dugaan kecurangan Pemilu 2024, pertemuan politik Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih dengan lawan-lawan politiknya semakin intens. Setelah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyatakan bergabung dengan koalisi pemerintah, berikutnya menyusul Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Persatuan Pembangunan. Kedua partai bahkan sudah mematok dua kursi menteri di kabinet Prabowo yang akan mulai pada Oktober 2024. Indonesia kembali terancam tanpa oposisi penyeimbang pemerintah, seperti dua periode Presiden Joko Widodo, ayah wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.