Wisata Banjir

Putu Setia

Ada banjir di Jakarta. Ada orang yang berpeluh di tengah gerimis menyelamatkan orang yang terjebak. Ada Kopassus, Marinir, Brimob menggotong orang-orang tua menuju tempat pengungsian. Ada gubernur di atas gerobak yang mengajak warga untuk segera melakukan action ketika musim kering tiba-hal yang sering dilupakan karena banjir sudah berlalu. Ada komunitas seni yang mengumpulkan pakaian layak pakai untuk disumbangkan kepada korban. Ada presiden yang menggulung celana dan memberi pengarahan. Ini musibah.

Tapi ada orang-orang "narsis", yang bergaya dengan latar genangan, difoto karibnya dengan tingkah yang tak kurang narsisnya. Sejumlah orang menonton banjir, dengan takjub dan ketawa-ketawa, ketika nenek yang kesakitan menggeliat digotong tim SAR. Puluhan orang lagi datang ke Bundaran Hotel Indonesia, ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, berdiri di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin sambil mengunyah roti. Bukan membantu orang yang terjebak, apalagi mencoba mengalirkan air yang tergenang. Mereka berwisata. Pemandangan yang indah, katanya. Huss!

Minggu, 20 Januari 2013

Putu Setia

Ada banjir di Jakarta. Ada orang yang berpeluh di tengah gerimis menyelamatkan orang yang terjebak. Ada Kopassus, Marinir, Brimob menggotong orang-orang tua menuju tempat pengungsian. Ada gubernur di atas gerobak yang mengajak warga untuk segera melakukan action ketika musim kering tiba-hal yang sering dilupakan karena banjir sudah berlalu. Ada komunitas seni yang mengumpulkan pakaian layak pakai untuk disumbangkan kepada korban. Ada

...

Berita Lainnya