Antara Terapi dan Protes

Widji dan Wani memiliki gaya bahasa yang sama dalam puisi. Tidak meliak-liuk, tapi lugas dan gamblang.

Tempo

Sabtu, 1 September 2018

Arif Yudistira
Ketua Sarekat Taman Pustaka Muhammadiyah

Tubuh puisi sering tak bisa lepas dari tubuh penyair. Ada tautan antara keseharian raga dan keseharian penyair dengan puisinya. Biografi setidaknya ikut mempengaruhi bagaimana kemudian puisi-puisi diciptakan. Kita bisa menemukan lacakan bagaimana puisi Sapardi ketika di Solo dengan saat berdomisili di Jakarta. Kita bakal menemukan beda ketika Afrizal Malna hidup di Yogyakarta, Solo, atau Ja

...

Berita Lainnya