Simpang-Siur Data Berlanjut

Achmad Yurianto mengatakan perbedaan data antara pemerintah pusat dan daerah terjadi karena basis waktu pengumuman yang tak seragam.

Tempo

Kamis, 16 April 2020

JAKARTA – Perbedaan data pasien yang terjangkit Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) antara pemerintah pusat dan daerah masih berlanjut. Padahal, sudah tiga hari berlalu sejak Presiden Joko Widodo meminta Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 agar menampilkan data secara terpadu sehingga kesimpangsiuran data tak terulang.

Contoh terbaru perbedaan data pasien yang terkena Covid-19 terjadi di Jawa Tengah, kemarin. Pada situs Covid19.go.i

...

Berita Lainnya