Petani Urut Sewu Tolak Tambang Pasir

Warga tidak yakin lahannya bisa ditanami kembali.

Jumat, 25 Mei 2012

KEBUMEN – Setelah warga Buluspesantren menolak lahan pertaniannya dijadikan tempat latihan perang, kini giliran warga Desa Wiromartan, Kecamatan Mirit, menolak penambangan pasir besi di kawasan itu.

Aksi itu diikuti sekitar 500 orang. Mereka menyegel alat berat milik PT Mitra Niaga Cemerlang, yang mengeruk pasir besi di daerah itu. "Tambang pasir besi merusak lingkungan dan membuat tanaman pertanian kami mati," kata Widodo Sunu Nugroho, koordin

...

Berita Lainnya