Pentas untuk Raja Drama Kelam
Sigmund Freud baru belajar membaca tatkala Henrik Ibsen mengguncang dunia sastra dengan kisah kelam tokoh-tokohnya (kemudian dikenal dengan istilah drama psikoanalisis). Seratus tahun setelah kematiannya, pada 23 Mei silam, dunia menggelar setidaknya 8.000 perhelatan. Di kampung halamannya, tahun ini menjadi The Year of Ibsen, lengkap dengan sejumlah pertunjukan drama, yang juga diramaikan oleh seniman rap.
"Tahun ini Ibsen akan dimainkan melebihi
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini