Bangkit dari Titik Nadir
Ia putri semata wayang yang dibesarkan oleh tangan-tangan perempuan. Sosok ayah absen selama hampir separuh masa hidupnya, membuat akar kepribadiannya menancap erat pada ibunda, nenek, dan tante. Perempuan-perempuan perkasa itu menjaga langkahnya tetap lurus. Aktris 25 tahun ini tak sekali pun oleng, meski beberapa kali hidupnya mencapai titik nadir.
"Aku merasa punya kendali diri yang baik," kata Ratu Tika Bravani dengan yakin kepada wartawan Tem
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini