Ayam Taliwang
Mutia Sukma
Di atas panggangan
Anak api memercikkan ujung nasib
Bara mengendapkan panas
Besi tetap tabah memerah
Dibakar minyak dan korek api
Ayam dan bumbu-bumbu
Cabai telah lumat di atas batu
Akar kangkung mengikat silsilahmu
Telah kau nyalakan lapar pada lambungku
yang kosong
Piring-piring minta diisi
Nasi menguarkan aroma sawah Sembalun
dan ayam telah melepuh di atas arang yang terbakar
sebelum genap menghitung sejumlah
hari dengan jari pa...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini