Puisi Cindy Wijaya
Minggu, 9 Januari 2022
Cindy Wijaya adalah penulis buku kumpulan puisi Syukini yang Pulang (2018). Ia lahir di Manado dan menetap di Tangerang.

Cindy Wijaya
Menyemayamkan Ikan
Di laut itu pula Serrao dan Magellan berpisah
yang ikan-ikannya menumpang katinting lewat
dan kepiting-kepiting telah lebih dulu bertolak
mengunjungi restoran dengan kuah rebusan.
Di Calaca kutawar ikan tude seharga kepala
pedagang bilang apa yang kaucari, Ibu?
Mencari harta terpendam, kubilang
tengkorak santo yang mati sahid.
Siapa tahu telah dibawa orang, Ibu
lalu kauajak pergi makan di
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini