Ikhtiar Memperkenalkan Bahasa Esperanto
Gerakan Esperanto mencapai periode emas di Indonesia pada 1960-an. Bahasa Esperanto lebih mudah daripada bahasa asing lain.
Sudah 10 hari Ilia Sumilfia Dewi berada di Vietnam. Ia menjadi peserta Komuna Seminario (KS), sebuah kegiatan anak muda pegiat bahasa Esperanto yang diinisiasi empat negara, yaitu Korea, Jepang, Cina, dan Vietnam. Presiden Asosiasi Esperanto Indonesia itu jadi teringat momen pertama kali ia menghadiri acara serupa pada 2010. Tuan rumah kegiatan itu juga Vietnam.
Kala itu Ilia masih belum fasih berbahasa Esperanto karena baru setahun mempelajarin
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini