Homepage
  • login/register
  • Home
  • Berita Utama
  • Editorial
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Metro
  • Internasional
  • Olahraga
  • Sains
  • Seni
  • Gaya Hidup
  • Info Tempo

koran tempo

26
Oktober
2019
Dukung Independensi Tempo
  • Home
  • Berita Utama
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Metro
  • Sains
  • Editorial
  • Opini
  • Info Tempo
  • Cari Angin
SebelumnyaPesona 1/1 Selanjutnya
Pesona

Pesan Melalui Kain

Oscar Lawalata dan Chitra Subyakto memakai kain untuk menyampaikan pesan mengenai pelestarian budaya dan lingkungan.

Edisi, 26 Oktober 2019
Profile
Tempo
Busana koleksi desainer Oscar Lawalata bertema “I am Indonesian the Future: Aku dan Kain” dalam Jakarta Fashion Week 2020, di Senayan City, 22 Oktober

 

Wastra asal Indonesia sudah lama dikenal sebagai salah satu bahan busana tradisional. Namun, di tangan yang tepat, wastra dapat digunakan untuk menghasilkan busana kontemporer yang menarik. Hal ini coba dilakukan desainer Oscar Lawalata melalui koleksi busananya yang bertajuk "I am Indonesian the Future: Aku dan Kain" di Jakarta Fashion Week 2020, Senayan City, Jakarta, Selasa lalu.

Oscar tampaknya ingin mengambil momen Hari Batik Nasional yang juga jatuh pada bulan ini, tepatnya 2 Oktober lalu. Ia menampilkan 48 busana koleksinya yang memperkenalkan wastra Indonesia dengan cara anak muda. Dari 48 koleksinya, sang desainer memanfaatkan keragaman wastra Nusantara, dari batik, lurik, hingga songket.

Tak ragu, ia menggandeng sejumlah pesohor muda Indonesia. Sebut saja Reza Rahadian, Mario Lawalata, Monita Tahalea, Kallula, dan Danilla Riyadi. "Saya ingin memberikan kesadaran (akan) kain Indonesia kepada generasi muda," ucap Oscar.

W251bGwsIjIwMjEtMDQtMTcgMTU6MTA6MjciXQ

Semua busana koleksinya dikerjakan selama tiga bulan. Oscar menjelaskan, membuat cerita dari wastra Nusantara dengan gaya dan potongan untuk dipadupadankan itu merupakan hal yang menantang. Hasilnya bisa dilihat dari jumpsuit batik dengan motif garis-garis berwarna hijau muda yang dikenakan aktor Reza Rahadian sebagai model pembuka pertunjukan Oscar.

Berbagai kain dibuat dengan sentuhan modern, semisal pemakaian lurik pada busana yang dikenakan sang adik, Mario Lawalata. Mario tampil mengenakan jumpsuit yang sekilas mirip dengan busana yang digunakan Reza Rahadian. Perbedaannya terletak pada penggunaan lurik di busana itu.

Turut tampil aktris Adhisty Zara yang mengenakan busana koleksi Oscar berupa kombinasi atasan tanpa lengan dengan bawahan menyerupai rok.

Namun tidak begitu banyak model busana yang ditampilkan Oscar malam itu. Selain kehadiran batik dan lurik, ada sarung dan jarit yang digunakan sebagai bawahan oleh para model. Oscar memang terlihat ingin menonjolkan corak kain beserta motifnya dalam pertunjukan hari itu.

Peragaan busana karya Oscar Lawalata dipungkasi dengan penampilan Aaliyah Massaid, anak almarhum Adjie Massaid dan Reza Artamevia, yang membawakan sebuah lagu. Setelahnya, Reza Artamevia membawakan lagu Berharap Tak Berpisah. Lagu yang sedang naik daun kembali di tempat-tempat gaul Ibu Kota itu menjadi penutup yang mengesankan.

foto-foto: Tempo/nurdiansyah

Namun Oscar tak sendiri menampilkan karya pada malam itu. Sebelum peragaan Oscar, para pengunjung lebih dulu menyaksikan busana koleksi desainer Chitra Subyakto melalui brand miliknya, Sejauh Mata Memandang. Chitra kali ini membawa pesan kepada pengunjung untuk menjaga kelestarian alam dari ancaman perubahan iklim melalui busana yang dihasilkan dari kain.

Chitra, yang memberi judul koleksinya "Daur", menggunakan kain-kain yang salah warna dan salah cetak yang didaur ulang menjadi satu busana bernilai ekonomis. "Karena bumi sudah darurat. Pesannya lebih ke sana," kata Chitra.

Narasi yang ingin ditonjolkan Chitra hadir di sejumlah aksesori yang digunakan para model. Semisal sebuah tulisan "Darurat Iklim" yang tersemat pada sebuah tas belanja, atau tulisan "Menolak Punah", "Cinta Bumi", dan "Cinta Laut" di sejumlah aksesori yang dikenakan para model. Kehadiran masker kesehatan sebagai protes atas polusi udara juga terlihat di pertunjukan ini.

Potongan-potongan kain bekas itu dijahit menjadi busana dengan teknik patchwork yang menggabungkan motif-motif dengan kombinasi kain. Hasilnya, kain-kain itu berubah dan dapat digunakan menjadi atasan dan luaran. Secara kasat mata, tentu terlihat "tabrakan" warna yang menarik dari busana-busana tersebut. Ada warna merah, hitam, putih, biru, dan kuning.

Chitra juga menampilkan kebaya dengan tampilan lebih kasual dan santai. Dalam pertunjukan itu, koleksi busana "Daur" banyak memodifikasi kebaya menjadi luaran. Ia memberi garis-garis asimetris yang tegas di dalam busana-busananya. Ada pula motif udang di celana yang digunakan para model.

DIKO OKTARA



SebelumnyaPesona 1/1 Selanjutnya

Hubungi Kami:

Alamat : Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No.8, Jakarta Selatan, 12210

Informasi Langganan :

Email : cs@tempo.co.id

Telepon : 021 50805999 || Senin - Jumat : Pkl 09.00 - 18.00 WIB

Telp/SMS/WA : 0882-1030-2525 | 0882-1023-2343 | 0887-1146-002 || Senin - Minggu : Pkl 08.00 - 22.00 WIB

Informasi Lainnya :

Telp/SMS/WA : 0882-1030-2828 || Senin - Minggu : Pkl 08.00 - 22.00 WIB

Komentar

Berita Terkait

  • Pesan Melalui Kain

    Berita Lainnya

  • Cover Story

    Lagi-lagi Bagi-bagi

    Setelah membagi-bagi jabatan menteri, Presiden Joko Widodo juga memberikan kursi wakil menteri ke partai politik dan kelompok pendukung lainnya.

    26 Oktober 2019
  • Berita Utama

    Jokowi Disebut Meluaskan Politik Akomodasi

    Politik bagi-bagi jabatan dinilai memperkuat koalisi, tapi berpotensi menghambat kinerja pemerintah.

    26 Oktober 2019
  • Berita Utama

    Lobi-lobi untuk Posisi Wakil Menteri

    Relawan Projo batal bubar setelah ketuanya mendapatkan posisi wakil menteri.

    26 Oktober 2019
  • Nasional

    Pemilihan Menteri Agama Dianggap Mengingkari Komitmen

    Pengurus Nahdlatul Ulama Jawa Timur membahas urusan pemilihan Menteri Agama di Pondok Pesantren Al Falah.

    26 Oktober 2019
  • Nasional

    Panitia Hari Santri Tak Undang Menteri Agama

    Pengurus Nahdlatul Ulama mempertanyakan latar belakang santri Fachrul Razi.

    26 Oktober 2019
  • Ekonomi dan Bisnis

    Komite Temukan Sembilan Penyebab Keacelakaan Lion JT 610

    Gangguan pesawat terjadi pada kendali pesawat, indikator ketinggian, dan indikator kecepatan.

    26 Oktober 2019
  • Ekonomi dan Bisnis

    Teknologi Pengurai Pengiriman Pabrik

    Menghemat 30 persen biaya logistik perusahaan.

    26 Oktober 2019
  • iTempo

    Si Bongsor Teman Bermain dan Bekerja

    Bisa dibilang Note 10+ lebih menyerupai laptop ketimbang ponsel pintar.

    26 Oktober 2019
  • Perjalanan

    Keindahan Tulip dan Kisah Masa Lalu

    Di Amsterdam, sejarah masa lalu Hindia Belanda tergambar jelas di sejumlah museum. Di Museum Multatuli, misalnya, selain rumah masa kecil Eduard Douwes Dekker, dipajang buku Max Havelaar, yang kata Pramoedya Ananta Toer telah membunuh kolonialisme.

    26 Oktober 2019
  • Tamu

    Usman Hamid:

    Mahasiswa Kini Lebih Independen Dibanding pada 1998

    26 Oktober 2019
  • Buku

    Perempuan, Feminis, dan Bahasa

    Chimamanda menyuguhkan tema yang sering dianggap membosankan dengan gaya bercerita yang lugas, enteng, bahkan jenaka.

    26 Oktober 2019
  • Film

    Drama Perjuangan Susi

    Biopik Susi Susanti. Menampilkan perjuangan legenda bulu tangkis Indonesia. Tapi kurang menggedor.

    26 Oktober 2019
  • Internasional

    Alarm di Irlandia Utara Menjelang Tenggat Brexit

    Boris Johnson meminta pemilu diselenggarakan pada 12 Desember untuk memecahkan kebuntuan Brexit.

    26 Oktober 2019
  • Olah Raga

    Tertolong Penalti Martial

    Melawan Norwich menjadi laga yang berat.

    26 Oktober 2019
  • Topik

    Kolaborasi Mencari Pembeli

    Acara bertema custom culture semakin sering bermunculan di kota-kota lain. Digerakkan oleh semangat kolaborasi antarkomunitas.

    26 Oktober 2019
  • Topik

    Motor Gue, Gaya Gue

    Di tangan pehobi, sepeda motor bukan hanya alat transportasi, tapi juga karya seni yang membanggakan pemiliknya.

    26 Oktober 2019
  • Cari angin

    Menteri

    Menarik sekali menonton audisi calon menteri kabinet Joko Widodo jilid II yang digelar di Istana Negara.

    26 Oktober 2019
  • Olah Raga

    Indonesia Kembali Berlaga di Piala Dunia U-20

    Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021, mengalahkan Brasil dan Peru.

    26 Oktober 2019
  • Sastra

    Nikolaus Pu’u Pau

    Reinard L. Meo

    26 Oktober 2019
  • Pesona

    Pesan Melalui Kain

    Oscar Lawalata dan Chitra Subyakto memakai kain untuk menyampaikan pesan mengenai pelestarian budaya dan lingkungan.

    26 Oktober 2019
  • Sastra

    Cinta yang Mestinya Tak Dicatat

    May Moon Nasution

    26 Oktober 2019
  • Olah Raga

    Momentum Kane

    Motivasi tinggi mengalahkan Liverpool.

    26 Oktober 2019
  • Metro

    Besok, Jakarta Gelar Karnaval ‘Langit Biru’

    Pawai kendaraan bertenaga listrik ini bagian dari persiapan balapan Formula E tahun depan.

    26 Oktober 2019
Koran Tempo
  • TEMPO.CO
  • Majalah Tempo
  • Majalah Tempo English
  • Koran Tempo
  • Tempo Institute
  • Indonesiana
  • Tempo Store
  • Tempo.co English

© 2018 PT. Info Media Digital, All right reserved