Menapaki Jejak Magellan di Cebu
Menatap Salib Magellan di Kota Cebu, Filipina, sejarah seolah melontarkan saya ke sebuah masa ratusan tahun silam. Saya berdiri di sebuah negeri kepulauan yang mayoritas penduduknya menganut Katolik. Dan Magellan's Cross--begitu sebutan populer salib kayu di depan saya ini--merupakan simbol penyebaran agama Katolik di negeri itu.
Syahdan, pada 1521 seorang pengembara legendaris Spanyol kelahiran Portugis, Ferdinand Magellan, menjejakkan kakinya di
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini