Kenapa Pluralisme Diharamkan? - Opini - koran.tempo.co

maaf email atau password anda salah

Kenapa Pluralisme Diharamkan?

Suatu kali Mohammad Abduh, pemikir pembaru Islam, pernah berkata, "Al-Islamu mahjubun bi al-muslimin (kebesaran Islam akan tenggelam akibat ulah umat Islam).

. tempo : 171417052272.

Nusron Wahid

Mantan Ketua Umum PB PMII, Pengurus DPP Partai Golkar Suatu kali Mohammad Abduh, pemikir pembaru Islam, pernah berkata, "Al-Islamu mahjubun bi al-muslimin (kebesaran Islam akan tenggelam akibat ulah umat Islam)." Mahfudhot atau pelajaran berharga Abduh kini tampaknya makin nyata kebenarannya. Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang mengharamkan paham pluralisme dalam kehidupan keagamaan secara tidak langsung akan menenggelamkan keagung

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

*Anda hemat -Rp 102.000
*Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

*GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

26 April 2024
25 April 2024
24 April 2024
23 April 2024

Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.