Ujian Nasional: Antara Filosofi dan Sistem
Suyitno,
peneliti Filsafat Pendidikan di Sekolah Jubilee, Jakarta
Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan menghimbau pendidikan agar senantiasa dibuat menyenangkan. Menurut dia, Ki Hajar Dewantara memandang pendidikan sebagai taman. Sebagai taman, sekolah seharusnya menyenangkan, tempat anak-anak datang dengan senang hati dan pulang dengan berat hati. Sampai saat ini, beberapa aspek dari sistem dan praktek pendidikan kita masih menciptakan efek paranoia pada siswa. Mereka melihat sekolah dan seluruh elemen yang ada di dalamnya sebagai sesuatu yang menakutkan. Guru yang tidak persuasif dan monologis, mata pelajaran yang angker, jadwal sekolah yang super padat, dan ujian kenaikan kelas atau kelulusan yang berwajah "lulus dari lubang jarum".
Suyitno,
peneliti Filsafat Pendidikan di Sekolah Jubilee, Jakarta
Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan menghimbau pendidikan agar senantiasa dibuat menyenangkan. Menurut dia, Ki Hajar Dewantara memandang pendidikan sebagai taman. Sebagai taman, sekolah seharusnya menyenangkan, tempat anak-anak datang dengan senang hati dan pulang dengan berat hati. Sampai saat ini, beberapa aspek dari sistem dan praktek pendidikan k
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini