Strategi Pasar Politik NU
Flo. K. Sapto W.,
Praktisi Pemasaran
Di tengah kemeriahan koalisi parpol, baik yang sudah mengerucut dalam dua poros maupun kemungkinan adanya poros tambahan, sebetulnya hampir semuanya terlihat melakukan hal yang standar. Masing-masing sekadar melakukan lobi sana-sini dan berkunjung ke sana-kemari. Sangat normatif.
Meski demikian, jika diamati dengan jeli, ada satu ormas yang terlihat cukup sistematis mengusung sebuah strategi cerdas. Nahdlatul Ulama (NU) tidak lagi hendak terjebak dalam sebuah rumah sempit bernama ormas maupun parpol. Pernyataan "NU tidak ke mana-mana, tapi ada di mana-mana" seolah telah menemukan aktualisasinya. Apa esensi sosial-politis dari ungkapan itu?
Flo. K. Sapto W.,
Praktisi Pemasaran
Di tengah kemeriahan koalisi parpol, baik yang sudah mengerucut dalam dua poros maupun kemungkinan adanya poros tambahan, sebetulnya hampir semuanya terlihat melakukan hal yang standar. Masing-masing sekadar melakukan lobi sana-sini dan berkunjung ke sana-kemari. Sangat normatif.
Meski demikian, jika diamati dengan jeli, ada satu ormas yang terlihat cukup sistematis mengusung sebuah strategi cerdas. Nahdlatul
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini