Orientalisme Kepahlawanan: Sebuah Tinjauan terhadap Hari Kartini
Semestinya Hari Kartini sangat perlu dikaji lebih serius. Kita tidak harus mengkonsumsi wacana dominan dari perspektif hegemoni Barat, melainkan melihat hal tersebut dalam perspektif yang lebih Timur.
Mutia Sukma,
mahasiswa pascasarjana Jurusan Ilmu Sastra Universitas Gadjah Mada
Semestinya Hari Kartini sangat perlu dikaji lebih serius. Kita tidak harus mengkonsumsi wacana dominan dari perspektif hegemoni Barat, melainkan melihat hal tersebut dalam perspektif yang lebih Timur.
Toety Heraty, dalam sebuah pengantarnya di buku Selendang Pelangi-Tujuh Belas Penyair Perempuan Indonesia, mengatakan, "Gerakan perempuan yang mendunia telah menggugah ke
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini