Memetik Hikmah dari Badai Sandy
Bjørn Lomborg,
GURU BESAR PADA COPENHAGEN BUSINESS SCHOOL, PENDIRI COPENHAGEN CONSENSUS CENTER, PENGARANG BUKU THE SKEPTICAL ENVIRONMENTALIST DAN COOL IT
Ketika superbadai Sandy melanda pantai timur Amerika Serikat pada 29 Oktober lalu, itu tidak hanya merendam jalur kereta api bawah tanah Kota New York dan merupakan faktor paling penting yang menentukan 15 persen suara dalam pemilihan presiden sepekan setelah terjadinya badai tersebut. Hal itu juga membangkitkan kembali klaim tanpa alasan yang menyatakan bahwa superbadai itu terjadi akibat pemanasan global beserta argumentasi yang secara moral tidak bertanggung jawab, yaitu bahwa kita harus menolong korban badai di masa depan dengan mengurangi emisi CO2.
Bjørn Lomborg,
GURU BESAR PADA COPENHAGEN BUSINESS SCHOOL, PENDIRI COPENHAGEN CONSENSUS CENTER, PENGARANG BUKU THE SKEPTICAL ENVIRONMENTALIST DAN COOL IT
Ketika superbadai Sandy melanda pantai timur Amerika Serikat pada 29 Oktober lalu, itu tidak hanya merendam jalur kereta api bawah tanah Kota New York dan merupakan faktor paling penting yang menentukan 15 persen suara dalam pemilihan presiden sepekan setelah terjadinya badai tersebut. Hal itu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini