Ketua DPRD Blora Dijerat Kasus Korupsi Lagi
Blora -- Setelah lolos dari dugaan kasus korupsi dana purnabakti anggota Dewan senilai Rp 2,5 miliar, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Blora Warsit kembali dijerat kasus serupa. Warsit diduga menyelewengkan pos tunjangan anggaran Dewan dari anggaran daerah 2004 senilai Rp 5,6 miliar.
Berkas kasus korupsi terbaru itu dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Blora oleh Kepolisian Resor Blora kemarin. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini l
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini