Titik Terang Kasus Bom Ikan di Pasuruan

SURABAYA -- Polisi mulai menemukan titik terang tentang asal-muasal bahan peledak jenis trinitrotoluene (TNT) yang dipakai Achmad Nadzir untuk memproduksi bom ikan (bondet). Nadzir mendapat pasokan TNT dari Haji Sai, 55 tahun, warga Jalan Riko, Kelurahan Baru Tengah, Balikpapan, Kalimantan Timur. "Haji Sai memperoleh bahan peledak dari seorang nelayan setempat yang masih kami cari," kata Kepala Satuan Pidana Umum Kepolisian Daerah Jawa Timur Ajun K

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya