Kelompok Perempuan Kecam Penanganan Pemerkosaan di UGM
arsip tempo : 170167530468.

JAKARTA - Rifka Annisa Women’s Crisis Center mengecam cara Universitas Gadjah Mada menangani kasus pemerkosaan mahasiswinya saat menjalani kuliah kerja nyata (KKN). Organisasi non-pemerintah yang berfokus pada pemberantasan kekerasan seksual ini mendorong otoritas kampus untuk menyusun mekanisme penyelesaian kasus kekerasan seksual yang berbasis perlindungan hak korban.
Direktur Rifka Annisa, Suharti, telah mengajak korban mendiskusikan pe
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini