Daftar Pemilih Tetap di 169 Daerah Tak Beres
JAKARTA - Tiga bulan menjelang pemilihan umum, Badan Pengawas Pemilihan Umum menemukan Daftar Pemilih Tetap di 169 kabupaten dan kota tak beres atau sangat rawan saat tahapan pendaftaran dan pemutakhiran data pemilih. Anggota Bawaslu, Daniel Zuchron, mengatakan ketidakberesan terjadi karena daftar pemilih di daerah-daerah itu tidak memenuhi benchmark atau tingkat kewajaran perbandingan jumlah pemilih dengan data kependudukan Badan Pusat Statistik
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini