Presiden Lamban Bereskan TKI hingga Nazaruddin
JAKARTA Sejumlah pengamat menilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono lamban merespons berbagai kasus yang muncul belakangan ini. Kasus itu, di antaranya, soal pemenggalan tenaga kerja Indonesia,, Ruyati binti Satubi, di Arab Saudi dan pemulangan kader Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin.
Pengamat hubungan internasional Universitas Indonesia, Andi Wijayanto, mengatakan, dalam kasus Ruyati, Presiden seharusnya bergerak cepat. Ruyati dieksekusi pad
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini