Pahlawan Revolusi Tidak Disayat
Jakarta -- Situs Indoleaks.com melansir dokumen hasil visum empat dari tujuh Pahlawan Revolusi yang diterbitkan oleh Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta, pada 4 dan 5 Oktober 1965.
Lima dokter ahli forensik menyimpulkan bahwa mereka tewas dengan tubuh yang utuh akibat sejumlah luka tembak di badan dan kepala, baik dari arah depan maupun belakang.
Data ini berbeda dengan kabar yang selama ini berkembang di publik bahwa tujuh Pa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini