Di Bawah Ancaman Air Bah
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan permukiman di bantaran Ciliwung yang belum tersentuh proyek normalisasi terus berada di bawah ancaman banjir. Berdasarkan data mereka, tinggi banjir di wilayah tersebut lebih dari 50 sentimeter saat banjir besar melanda Jakarta awal tahun ini.
"Air dari sungai langsung merendam wilayah mereka, tak ada yang menahan," ujar Bambang Hidayah, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai C
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini