Robohnya Sekolah Master
Raut wajah Dzulfikar Akbar Cordova, 21 tahun, menunjukkan kekecewaan. Siswa berprestasi alumnus Sekolah Master yang tahun ini lolos masuk Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia itu tak habis pikir mengapa pemerintah hendak merobohkan sekolah taman kanak-kanak dan sekolah menengah pertama di atas lahan 2.000 meter persegi dari total 6.000 meter persegi tersebut.
Raut wajah Dzulfikar Akbar Cordova, 21 tahun, menunjukkan kekecewaan. Siswa berprestasi alumnus Sekolah Master yang tahun ini lolos masuk Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia itu tak habis pikir mengapa pemerintah hendak merobohkan sekolah taman kanak-kanak dan sekolah menengah pertama di atas lahan 2.000 meter persegi dari total 6.000 meter persegi tersebut.
"Janjinya mau ada ruang kelas pengganti, baru dibongkar. Tapi mereka melanggar janji,"
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini