DKI Perbanyak Lokasi Parkir Elektronik
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan lokasi penerapan parkir elektronik akan diperbanyak. Menurut dia, pendapatan parkir naik signifikan sejak sistem ini diterapkan di Jalan Haji Agus Salim, Jakarta Pusat, pada 26 September lalu. "Kami harapkan seluruh bagian Jakarta akan dipasang mesin parkir elektronik," kata dia di Balai Kota kemarin.
Ahok-sapaan akrab Basuki-menjelaskan parkir konvensional hanya menyumbangkan retribusi sekitar Rp 500 ribu per hari ke kas daerah. Bandingkan dengan sistem parkir elektronik yang mampu menyetor Rp 6 juta per hari. Sebelum parkir elektronik, para pengendara biasa membayar parkir sesuai kesepakatan dengan juru parkir. Namun, setelah parkir elektronik diterapkan, para pengendara wajib membayar untuk motor per jam Rp 2.000. Sedangkan mobil adalah Rp 5.000 per jam.
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan lokasi penerapan parkir elektronik akan diperbanyak. Menurut dia, pendapatan parkir naik signifikan sejak sistem ini diterapkan di Jalan Haji Agus Salim, Jakarta Pusat, pada 26 September lalu. "Kami harapkan seluruh bagian Jakarta akan dipasang mesin parkir elektronik," kata dia di Balai Kota kemarin.
Ahok-sapaan akrab Basuki-menjelaskan parkir konvensional hanya menyumbangkan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini