Isu Perempuan di Pentas Politik Transaksional
Alwy Rachman
Pengajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin
Situasi politik Indonesia kini tengah tidak tenang. Ibarat pendulum yang bergerak dari satu sisi ekstrem ke sisi ekstrem lain. Lebih spesifik, sistem politik yang dulu digerakkan dan dihadirkan oleh pemimpin rezim teknokratis berubah ke sistem politik yang mencari pemimpin dari dukungan luas.
Rezim teknokratis-di kalangan ilmuwan sosial-secara sarkas disebut sebagai rezim "tukang". "Tekno" memang berarti "pertukangan". Rezim teknokratis memang bekerja tak jauh dari citra seperti ini. Rezim teknokratis merekrut orang-orang sebagai pemimpin di berbagai jenjang atas dasar kompetensi untuk satu jabatan. Tugasnya adalah menggerakkan asas-asas teknokratis.
Alwy Rachman
Pengajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin
Situasi politik Indonesia kini tengah tidak tenang. Ibarat pendulum yang bergerak dari satu sisi ekstrem ke sisi ekstrem lain. Lebih spesifik, sistem politik yang dulu digerakkan dan dihadirkan oleh pemimpin rezim teknokratis berubah ke sistem politik yang mencari pemimpin dari dukungan luas.
Rezim teknokratis-di kalangan ilmuwan sosial-secara sarkas disebut sebagai rezim "tuka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini