Eksplorasi Tubuh sebagai Medium Penceritaan
Menjelang senja, 10 pemuda dan lima pemudi tampak khusyuk menatap satu sama lain dengan posisi duduk bersila, menempati salah satu ruang di Gedung Kesenian Makassar Societeit de Harmonie, Senin lalu. Tidak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut mereka. Sekilas pemandangan itu seperti sekumpulan orang yang sedang melakukan meditasi.
Meski posisi duduk yang diperagakan hingga konsentrasi yang ditunjukkan persis seperti orang yang sedang berme
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini