Reklame Semrawut, Pemerintah dan Pengusaha Cuci Tangan
MAKASSAR - Pemerintah dan pengusaha emoh menjadi kambing hitam terkait dengan menjamurnya reklame bando di Makassar. Kepala Balai Besar Jalan dan Jembatan Nurdin Samaila menganggap pemerintah kota melalaikan peraturan dan bertanggung jawab atas polusi pemandangan di kota tersebut. "Semrawut, seperti tidak ada aturan," ujarnya kemarin.
MAKASSAR - Pemerintah dan pengusaha emoh menjadi kambing hitam terkait dengan menjamurnya reklame bando di Makassar. Kepala Balai Besar Jalan dan Jembatan Nurdin Samaila menganggap pemerintah kota melalaikan peraturan dan bertanggung jawab atas polusi pemandangan di kota tersebut. "Semrawut, seperti tidak ada aturan," ujarnya kemarin.
Aneka reklame yang terbentang mengangkangi jalan itu marak di beberapa ruas utama di tengah kota. Nurdin mengangga
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini