Ketika Celana Dalam Turun Pangkat
Sosok lelaki berambut panjang muncul dengan--maaf -- celana dalam putih menutupi kepala dan wajahnya. Mengenakan kaus warna putih, ia memilih kain kuning yang membalut bagian bawah tubuhnya hingga ke kaki. Gerakannya perlahan, bak perempuan Pakarena-sebutan bagi penari-yang dibawakan dalam bentuk teater, sehingga gerakan tersebut tampak begitu bercerita. Ceritanya semakin kuat oleh alunan musik yang mengiringi.
Perlahan tapi pasti, setiap langka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini