Warga Tolak Tambang Rammang-rammang

MAROS -- Rencana pembangunan tambang marmer di kawasan kars Rammang-rammang, Desa Salenrang, Maros, menuai penolakan dari warga sekitar dan kelompok pencinta alam karena dinilai bermasalah. Masyarakat khawatir akan dampak lingkungan yang ditimbulkan dari proses penambangan itu. "Masyarakat bekerja sebagai petani. Jangan sampai limbah pabrik akan mencemari lahan penduduk," kata H Dolla, 80 tahun, tokoh masyarakat desa itu.

Pemerhati kars, Daeng Rum

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya