Asosiasi: Nasib Pelayaran Lokal Terancam
MAKASSAR -- Asosiasi Pelayaran Nasional Indonesia cemas terhadap ketidakmampuan pelaku pelayaran lokal dengan koleganya, pemilik kapal besar dari Pulau Jawa. Menurut juru bicara Asosiasi Pelayaran Nasional Indonesia M. Hamka, salah satu penyebab kekurangan itu itu adalah daya angkut muatan.
Kapal lokal berdaya angkut 3.000 ton, kalah dari kapal besar dari luar Sulawesi Selatan yang berkapasitas 15 ribu- 20 ribu ton. "Tidak perlu ribut-ribut dan sal
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini