Jatah Pupuk Bersubsidi Dikurangi
MAKASSAR -- Jatah pupuk bersubsidi untuk Sulawesi Selatan dikurangi dari jumlah 350 ribu ton per tahun menjadi 318 ribu ton. Hal ini diungkapkan oleh Didik Cahyo Kusuma, Sales Distribusi PT Pupuk Sriwijaya.
Menurut dia, hal ini dilakukan karena, berdasarkan hasil pendataan, pupuk bersubsidi bisa digunakan maksimal 2 hektare untuk peruntukan pertanian, peternakan, dan perkebunan setiap petani. Dari kalkulasi ini, pemerintah pusat memutuskan bahwa u
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini