Kamboja Ancam Penjarakan Pemboikot Pemilu

PHNOM PENH - Komisi Pemilihan Umum Kamboja mengancam mengajukan tuntutan terhadap mereka yang mengkritik pemungutan suara. Kamboja menegaskan seruan untuk memboikot pemilihan umum pada 29 Juli mendatang adalah kejahatan.
"Di negara yang demokratis, pemilihan umum sangat penting sehingga kampanye menentang pemilihan atau untuk mengganggu orang-orang agar tidak memilih adalah kejahatan," ujar Tep Nytha, Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum, kem
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini