Sensus Terbaru Myanmar Kembali Abaikan Etnis Rohingya
Sabtu, 30 Mei 2015

NAYPYIDAW - Presiden Myanmar, Thein Sein, kemarin merilis data terbaru sensus nasional yang pertama sejak tiga dekade terakhir, di hadapan 1.000 tamu undangan di Ibu Kota Naypyidaw. Meski sensus yang menghabiskan dana US$ 50 juta (Rp 661,4 miliar) itu mendapat apresiasi dari komunitas internasional sebagai dasar indikator sosial ekonomi, aktivis pegiat hak asasi manusia mengkritik keras laporan tersebut karena mengabaikan keberadaan etnis muslim
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini